Popular Post

Posted by : ABA BLOG Senin, 03 Juli 2017

Ilmuwan Memberikan Peringatan Tentang Tabrakan Asteroid - SpaceNesia
Ilustrasi
SpaceNesia - Jika Asteroid Jatuh Ke bumi, Setiap hari Bumi ditabrak batuan dari ruang angkasa. Karena banyak sampah dari bekas pembentukan planet, tabrakan antar meteor masih berada di ruang angkasa.

Batuan di ruang angkasa disebut asteroid, ketika jatuh ke bumi disebut meteor.

Lalu apa yang terjadi bila sebuah asteroid sangat besar tertarik masuk dan jatuh ke Bumi. Setidaknya berukuran 500km, atau setingkat dengan planet kerdil / Dwarf Planet.

Dipercaya secara luas bahwa asteroid menyebabkan akhir dinosaurus, tapi bisakah mereka menjadi akhir dari kita? Profesor Alan Fitzsimmons menimbang kemungkinan tabrakan asteroid dalam waktu dekat.

Berikut Adalah Video Peringatan Ilmuan Tentang Tentang Tabrakan Asteroid


Kembali ke asal pembentukan bumi. Bumi terbentuk karena tabrakan antara asteroid atau puing batuan di antariksa.

Berjalan dengan waktu mencapai miliaran tahun akhirnya planet bumi terbentuk. Karena di ruang angkasa tidak memiliki gravitasi, maka batu yang sudah besar menarik batu yang lebih kecil. Dari ukuran kecil terus membesar.

Perlahan mulai memiliki kekuatan gravitasi dan menarik batuan lain yang lebih kecil lainnya sehingga masuk menjadi bagian planet. Setelah menjadi protoplanet Bumi, cikal bakal planet Bumi mulai mengorbit ke matahari, dan terus menyapu sisa batuan yang ada.

Tapi ketika diawal pembentukan tidak sekarang, bumi masih bopeng disana sini karena setiap waktu di bombardir oleh batuan yang tersisa. Sampai seluruhnya batuan dan gas habis tertarik gravitasi bumi.
Ternyata ada sebuah planet berukuran lebih kecil  berada di orbit yang sama dengan Bumi. Menurut data benda tersebut adalah bulan. 

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © ABA BLOG - Devil Survivor 2 - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -